Setelah beberapa tahun  terakhir mengunggulkan prosesor dual core dan  empat core di pasar  komputer desktop dan server, Intel kini  tengah menyiapkan  prosesor dengan enam core. Dalam pernyataannya pada  Rabu (3/2/2010),  Intel berencana merilisnya tahun ini.Namun,  prosesor tersebut belum  akan dirilis untuk komputer mainstream.  Untuk sementara,  prosesor akan didesain untuk desktop dan  server kelas atas.  Cip yang digunakan berbasis arsitektur Westmere yang  memberikan kinerja  lebih baik dari generasi sebelumnya dan lebih baik  dalam penghematan  daya.
"Prosesor ini mengandung 1,17 miliar  transistor dan  memiliki 12 MB cache," kata juru bicara Intel  seperti dilansir  PC World, Kamis (4/2/2010). Proses produksinya  menggunakan  teknologi 32 nanometer seperti yang kini dipakai pada  prosesor Core  i3,i5, dan i7. Meski arsitektur dasarnya sama, prosesor  enam core tidak  akan dilengkapi chipset grafis terintegrasi  sehingga pengguna  harus tetap memiliki kartu VGA terpisah di  komputernya.
Intel menargetkan prosesor enam core pada desktop  dengan nama  kode Gulftown untuk pasar gamer. Prosesor ini  akan dijual satu  kategori dengan Core i7 dan secara teknis bisa  digunakan dengan motherboard  yang sama.
Untuk server,  prosesor ini akan menggantikan prosesor enam core  sebelumnya yang  dirilis 2008 dengan nama kode Dunnington. Nama merek  dagangnya akan  sama, yakni Xeon, meski dengan kinerja yang jauh lebih  baik. Khusus  untuk server, Westmere juga dilengkapi teknologi enkripsi  Advanced  Encryption Standard (AES) yang baru, baik untuk mendukung  keamanan data  server maupun virtualisasi. 

 
 
 
 
 
Post a Comment
Post a Comment